Assalamu'alaikum wr.wb. selamat malam dan salam sejahtera untuk rekan-rekan guru seluruh indonesia....
mari simak informasi terbaru dan sangat penting republikunews.com berikut ini....
Kasus murid melaporkan gurunya ke polisi karena mencubit terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur. Sebagian orang menilai kasus ini semestinya tidak perlu terjadi karena hal yang kecil.
Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI), Prof Dr KH Ahmad Satori Ismail mengatakan, masyarakat harus memahami guru merupakan sosok yang perlu ditiru. Guru harus dijadikan teladan. "Kita harus bersikap kepada guru dengan wajar," ujat Satori kepada Republika, Ahad (3/7).
Sehingga murid dapat menghargai guru. Kasus yang terjadi di Sidorajo, Satori menilai akan membahayakan kepada masa depan pendidikan Indonesia. Menurut Satori, murid akan menjadi sombong. Kemudian guru dikhawatirkan hanya sekadar menyampaikan tugas pelajaran kepada murid.
Sebab itu, menurut Ahmad Satori Ismail, orang tua juga perlu menghargai keputusan guru. Terutama yang terkait untuk memajukan bangsa. Satori juga mengharapkan agar orang tua tidak reaktif melaporkan guru ke penegak hukum.
Satori menuturkan, akan lebih baik orang tua mempercayakan guru untuk mendidik anaknya. "Sehingga sepenuh hati membina, mendidik, bukan sekedar mengajar," Satori menegaskan.
Sebelumnya, Sambudi guru SMP swasta di Sidoarjo dilaporkan ke polisi oleh muridnya sendiri. Sambudi mencubit muridnya berinisial R karena tidak mengikuti salat berjamaah. Orang tua R tidak menerima anaknya dicubit sehingga melaporkannya ke polisi atas dugaan penganiayaan.
Sumber : http://khazanah.republika.co.id/
Demikian informasi terbaru yang dapat saya berikan...
semoga bermanfaat untuk kita semua, baca berita terbaru lainya DISINI
INI ADALAH SALAH SATU PENYEBAB KEHANCURAN BANGSA BILA DITERUSKAN. KARENA ANAK BANGSA MENJADI TIDAK BERMORAL.ANAK SOMBONG PENYEBABNYA ADALAH DARI ORANG TUA YANG SOMBONG ATAU AROGAN. ORANG TUA YANG SOMBONG DAN AROGAN BIASANYA KALAU DIA ORANG ISLAM BIASANYA TIDAK PERNAH MENGAJI ATAU HANYA SEDIKIT MENGAJI, KURANG LUAS WAWASANNYA DI DUNIA PENDIDIKAN MENURUT AL-QUR 'AN. DAN BIASANYA PULA DISEBABKAN JAUH ATAU TIDAK MAU BERGAUL DENGAN ALIM ULAMA. HAL INI BISA TERJADI PADA MEREKA PARA ORANG TUA YANG : 1. ORANG TUA MURID YANG KAYA, KARENA DENGAN KEKAYAANNYA DIA MENYOMBONGKAN DIRI, DAN TIDAK MAU DISAMAKAN DENGAN MASYARAKAT KEBANYAKAN. 2. ORANG TUA MURID YANG MENDUDUKI ATAU MEMEGANG JABATAN TERTENTU, KARENA DENGAN MENDUDUKI JABATAN TERTENTU, DIA MENGIRA BISA SEENAKNYA MENGGUNAKAN KEKUASAANNYA, BAHKAN MENDIKTE DUNIA PENDIDIKAN. 3. PARA SOSIALITA ATAU TOKOH MASYARATAKAT TERTENTU. KARENA DENGAN KEDUDUKANNYA, KETENARANNYA YANG BEGITU HEBAT MUNGKIN, DIA BERANGGAPAN BISA SEENAKNYA MENDIKTE DUNIA PENDIDIKAN. BAIKLAH, INILAH BIASANYA SIFAT MANUSIA YANG SELALU INGIN SERBA SENDIRI. CONTOH, SIAPAPUN MANUSIA PADA UMUMNYA INGIN SELALU MENANG SENDIRI,PALING KAYA SENDIRI, PALING DIHORMATI / DISEGANI SENDIRI, PALING GANTENG ATAU CANTIK SENDIRI, PALING HEBAT SENDIRI DAN LAIN SEBAGAINYA. TETAPI COBA KALAU KATA SENDIRI KITA HUBUNGKAN DENGAN KATA HIDUP, YAITU MENJADI INGIN HIDUP SENDIRI. COBA KALAU ADA YANG MAU INGIN HIDUP SENDIRI, SILAKAN ANDA UNTUK HIDUP SENDIRI DITENGAH HUTAN TANPA TEMAN. APA YANG TERJADI? MASIH MAU? KALAU MAU YA SILAKAN SAJA. MONGGO-MONGGO SAJA. DAN MEMANG ORANG YANG SERBA INGIN SENDIRI SELAYAKNYA KALAU BERANI YANG HARUS BERANI HIDUP SENDIRI. BAGAIMANA?
BalasHapus